Setiap manusia pasti pernah berada di titik rendahnya, yakni lelah. Orang yang merasa lelah begitu dekat dengan putus asa dalam hidupnya, setidaknya setiap merasa lelah jangan terus kita menyerah.
Sebab, ada masanya manusia berada di bawah dan ada masanya manusia berada di atas. Semuanya sudah di atur Tuhan sedemikian rupa, maka tugas kita adalah bertahan dan terus berjuang. Demi menyemangati diri kita sendiri, kata-kata lelah berikut ini bisa kita jadikan motivasi dalam kehidupan kita.
Kata-Kata Lelah Menyentuh Hati
Mengutarakan dengan menggunakan kata-kata lelah bisa untuk keadaan pribadi kita dengan pasangan, sahabat, maupun keadaan yang membuat kita ingin berhenti dan menyerah saja. Seperti :
Lelah berada dalam hubungan yang rumit
“Aku masih ingin bertahan dalam hubungan rumit ini, sebab hatiku tetap mencintaimu. Tetapi, aku berusaha melepaskanmu, aku lelah, sebab cintaku tidak pernah membuatmu memandangku”
“Aku menyukaimu dalam waktu dan do’aku, namun kamu masih tetap berada dalam lajur dengan yang kamu cintai. Salahkah jika aku lelah mendo’akanmu?, karena seberapa dalam aku mendo’akanmu aku melihat ragamu hanya untuknya”
“Menjaga hatiku untukmu bukan sebuah musibah, namun setiap hari hatiku bertambah perih. Bisakah sekali saja kau memandangku?, sebab aku mulai lelah dengan hatiku yang terus aku jaga hanya untuk yang tidak mengharapkan aku”
Lelah berada dalam masalah di kehidupan
“Keadaan ini membuatku menangis setiap waktu, aku lelah dan aku ingin berhenti saja dari hidupku. Namun, terkadang aku melihat kekuatan dari mereka yang harus aku bahagiakan”
“Masalah bertubi-tubi selalu membuatku kewalahan, hampir tidak ada sekat dengan kebahagiaan. Kadang semuanya membuatku lelah hingga aku menyerah, namun sadar ketika aku masih bernafas. Sebab, ternyata ini ujian bukan hukuman”
“Aku sering merasa lelah menjalani kehidupan, sebab yang aku pandang mereka yang hidup tenang. Tetapi, ketika aku mulai memandang yang kelelahan, aku merasa lebih beruntung dari kehidupan mereka yang malang”
Kata-kata lelah di atas dimaksudkan bahwa semua rasa lelah yang hadir tentu ada sebab dan resikonya, namun rasa lelah tetap bisa kita hadapi dengan yakin dan sabar. Sebab, belum waktu kita merasakan sejahtera.