Menjalani hubungan tidak selamanya mulus, terkadang kita berada dalam satu circle yang mengharuskan bertahan atau mengakhiri, sebab sudah ada kejelasan dalam hubungan yang dijalankan.
Sekarang banyak hubungan toxic semacam ini dan membuat kedua belah pihak atau salah satu pihak, bagaimana sebenarnya hubungan yang dijalani tersebut? Orang zaman sekarang sering menyebutnya dengan hubungan yang ambigu.
Cerita Lucu Hubungan Yang Ambigu
Pada suatu hari di kantin SMA, pertemanan Rina dan Dino dipandang banyak pasang mata. Mereka keheranan mengapa banyak yang menatap mereka seperti itu. Ternyata banyak yang mengira hubungan mereka bukanlah teman, namun kekasih. Sebab, saking lengketnya dan sering bersama meski di sekolah.
Namun, bagi mereka hubungan mereka hanyalah sebatas teman saja, tetapi terkadang muncul perasaan cemburu yang tidak bisa ucapkan dengan kata-kata. Rina mengatakan kepada Dino, bahwa hubungan mereka adalah hubungan yang ambigu.
Rina : No, mereka nglihatin kita seperti itu. Karena hubungan kita, di bilang sahabat eh deket, di bilang deket eh sahabat doang. (Rina mulai risih dengan pandangan teman-teman kepada mereka).
Dino : Memang kita kan deket dari SD, la kenapa?, ada yang salah kalau kita deket?. (Melirik ke kanan-kiri melihat mata yang masih melihat mereka).
Rina : Aku juga heran, bisa-bisa mereka ngak percaya kalau kita hanya sahabat, padahal faktanya kan memang sahabat doang. (muka sinis).
Dino : Zaman sekarang Na, ini ya kamu coba aja boncengan sama adekmu yang cowok, kan adikmu udah SMA tuh. Tak jamin, mereka yang belum tahu pasti bilangnya kalian pacaran, yakin aku mah. (sambil meneruskan makan).
Keesokan harinya Rina mengikuti kata Dino, dia mengajak adiknya yang beda sekolah dengannya untuk mengantarkan sampai di parkiran sekolah dan benar saja itu menjadi perhatian teman-temannya.
Teman Rina : Weh, cowok barumu Na?, Dino bagaimana?. (sambil senyum-senyum).
Rina : Loh kenapa?, Dinokan sahabat aku, ini adik aku. Salah?.
Teman Rina : Hubunganmu ambigu sumpah.
Rina : Yang nggak jelas pikiranmu itu, makanya cari tahu dulu baru ngomong, kamu ngomong dulu baru cari tahu. Ibaratnya ini, aku muntah mikirmu aku hamil, eh tahunya aku masuk angin karena hujan-hujannya sambil makan es. Iya nggak?
Cerita hubungan yang ambigu penuh humor di atas mengajarkan kalau sebaiknya jangan melihat dari satu sisi saja, sebab kita tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi.