Apakah waktu kecil kamu suka corat-coret dinding kamar tidurmu? Atau sekarang tanganmu masih suka gatel kalau ngeliet buku temen “bersih”? Pernah kepikiran untuk cari pekerjaan yang menghasilkan uang dari hobimu?
Nah kalau belum. Ini saatnya merubah sifat usilmu yang merusak lingkungan itu, ke hal lain yang lebih produktif. Nah berikut ini beberapa pekerjaan yang menghasilkan uang dari hobi corat coretmu itu.
Pekerjaan yang Menghasilkan Uang dari Hobi Menggambar
Nah di bawah ini ada beberapa pilihan karir buat kamu yang “ringan tangan” alias hobi menggambar. Simak yuk!
1. Pelukis
Nah, kalau kamu suka pake banget menggambar. Dan gambarmu itu bagus, kenapa enggak coba jadi pelukis?! Dengan begitu kamu enggak cuma menyalurkan kegemaranmu, tapi juga kamu bisa dapat banyak uang.
Walaupun pelukis terlihat enggak sekeren penyanyi atau pebisnis, tapi perolehannya lumayan banget lo. Lukisan yang paling murah aja dijual dengan harga ratusan ribu.
Belum lagi untuk lukisan pelukis terkenal macam Affandi. Bisa mencapai milyaran rupiah lo.
Dan karena ini hobimu, pasti kamu akan sangat menikmati momen momen bekerjamu. Kalau biasanya orang stres karena bekerja, kamu akan merasakan mengalir bagai air karena saking menikmatinya.
Belum lagi rasa kebanggaan kalau lukisanmu dipuji orang atau diperebutkan secara mahal dalam pelelangan. Dan pastinya, menghiasi rumah para penggemarmu. Wah pasti rasanya bangga luar biasa ya.
Terbukti kan, melukis bisa jadi usaha untuk menghasilkan banyak uang.
2. Arsitek
Nah, kalau kamu suka coret coret tapi yang agak terukur dikit. Alias enggak asal ngotorin kertas, kayaknya arsitek adalah pilihan pas untuk pekerjaan yang menghasilkan yang nih.
Dengan menjadi seorang arsitektur, kamu bisa membantu orang orang untuk membangun rumah atau bangunan idamannya. Karyamu bakal bisa dinikmati selama bangunan itu ada dan pastinya berguna.
Dan, yang paling wow lagi adalah gajinya. Arsitek masuk dalam pekerjaan yang gajinya besar di indonesia. Gaji dari pekerjaan yang menghasilkan uang dari hobi corat-coretmu bisa mencapai Rp 55 juta lo.
Bayangkan, berapa banyak sepatu yang bisa kamu beli dengan uang segitu? Tapi, semua itu tentu berjenjang. Dalam arti, itu gaji arsitek yang sudah mapan.
Namun, bukan berarti itu tak mungkin buat kamu kan. Yang pastinya sih, pekerjaan itu akan terasa menyenangkan. Karena kamu tidak melakukan hal yang tidak kamu suka. Melainkan sesuatu yang menjadi kegemaranmu.
3. Seniman Sketsa
Pembuat sketsa biasanya menjadi pekerjaan yang menghasilkan uang dari hobi menggambar yang jarang terpikir. Karena pikiran orang biasanya langsung melayang ke street artist.
Street artist atau seniman jalanan biasanya menawarkan membuat sketsa kepada para pengunjung yang singgah. Padahal ada karir yang lebih seru lagi, yaitu jadi seniman sketsa di kepolisian.
Kalau kalian suka nonton serial tv berbau kriminal semacam CSI, Lie to Me atau Law and Order, pasti kalian nemu profesi satu ini. Tugasnya enggak main main tapi keren banget.
Pembuat sketsa bertugas untuk melukis wajah tersangka dengan penjelasan saksi. Melukisnya juga enggak boleh asal coret, harus melihat sisi psikologis dari si saksi dulu agar lukisannya sesuai dengan aslinya.
Nah tantangannya adalah kondisi ingatan si saksi. Enggak semua orang punya ingatan yang bagus. Ditambah lagi kondisi tertekan membuat trauma sehingga terkadang otak menolak untuk mengingat.
Tapi jangan khawatir. Pembuat sketsa akan dibekali berbagai ilmu dan kemampuan untuk mengatasi hal itu. Tapi yang pasti, pekerjaan yang menghasilkan uang dari menggambar ini akan sangat membantu.
Kamu pasti bangga juga dong kalau bisa ikut mengungkap suatu peristiwa. Apalagi hal itu belum tentu bisa dilakukan oleh banyak orang.
4. Animator
Nah, kalau kamu suka menggambar plus punya ide yang kreatif, kenapa enggak coba jadi animator aja? Jangan mikir animator cuma bisa berkiprah di dunia animasi kayak bikin film kartun aja ya.
Memang sih animator itu kerjaannya “menghidupkan” gambar ke layar kaca. Dan kebanyakan memang berfokus di film kartun. Namun, saat ini animasi sendiri sudah banyak tersebar di berbagai elemn.
Mulai dari film, iklan sampai program program tv semuannya mengandung unsur animasi. Ini menunjukan bahwa lapangan kerja seorang animator lebih luas daripada sekedar pencipta tokoh kartun.
Kalaupun menciptakan tokoh kartun juga oke kok. Kan sekarang negara kita udah punya beberapa program animasi lokal. Peminatnya pun tergolong cukup banyak dari tayangan animasi impor.
Siapa tahu yanga walnya dari animasi lokal kamu bisa melesat ke industri perfilman barat kayak Andre Surya. Animator ini adalah satu satunya warga Indonesia yang ada di balik film Hollywood.
Filmya pun tergolong blockbuster seperti misal Iron Man 1 dan 2, Transformers, Terminator dan masih banyak lainnya. Wuah, kebayang enggak betapa bangganya orangtuamu nanti?
Nah untuk jadi animator kamu enggak cuma harus pinter corat-coret. Tapi kamu juga harus kreatif, artistik, dan bisa IT. Tapi kalau yang terakhir mah, dipelajari sambil jalan juga bisa.
5. Perancang Busana
Naah karir cewek banget ini. Kalau selama ini kamu hobi banget beli baju, ini saatnya gantian kamu yang jual baju. Bajunya ya dari desain kamu sendiri alias hasil dari hobi corat-coret kamu.
Walaupun sekarang kamu masih dalam bangku pendidikan, kamu bisa kok memulai cita-citamu dari sekarang. Kamu bisa merancang baju kamu sendiri. Terus kakak sama adek, lalu keluarga.
Nah terus minta deh saran dari si pemakai sama orang orang yang ngeliet rancanganmu. Dengan begitu, kamu udah punya modal dulu untuk jadi seorang perancang busana.
Perancang busana memang pilihan buat kamu yang hobi corat-coret. Dan, punya perhatian besar di dunia mode. Prospek karir ini ke depan bisa jadi motivasi diri kamu untuk mengejarnya.
Karena selain materi yang didapat, rasa puas, ketenaran, dan prestis adalah hal yang akan menyusul. Siapa tahu kamu bisa jadi kayak Dian Pelangi atau Donna Karan.
Sudah Menentukan Pilihan Pekerjaan Apa yang Bakal Dipilih?
Nah, sekarang udah tahu dong mau mengarahkan hobi corat-coret mu itu? Yang pasti apapun karir yang dipilih, harus kerja keras itu pasti.
Karena pekerjaan yang menghasilkan uang terbanyak pun harus dimulai dari nol dulu.